Info Terkini

Senin, 06 Agustus 2018

Dampak Aki Motor Mati, Apalagi Tidak Segera Diganti !

Apa kabar bossku, saatnya membahas tentang aki dikesempatan kali ini ðŸ˜Ž

Penggunaan aki pada sepeda motor semakin vital dan sangat penting, terutama pada motor yang membutuhkan suplai daya listrik pada banyak komponen-nya.

Sebut saja motor dengan teknologi injeksi, bos

(apalagi semakin tahun, motor keluar terbaru banyak yg nggak ada starter kaki / engkolnya lagi)

Komponen yang "pasti" langganan satu ini tidak bisa dihindari boss karena sifatnya yang menyimpan daya listrik / alias baterai.

Rata-rata untuk penggunaan normal sepeda motor, usia aki memiliki rentang 1-3tahun.

Lumayan juga lah, merogoh kocek 100-200ribuan, untuk aki dengan kualitas "lumayan" dan kondisi baru.


Resiko Hidupkan Motor dengan Aki Soak

Penggunaan aki yang mati (atau nyaris mati / soak) jika diteruskan akan menimbulkan kerusakan yang menyebar ke berbagai komponen.

Secara teori.

CDI, kiprok, pengisi daya (generator), serta sistem injeksi berpotensi kena masalah.

Dan kalau ente pakai motor dengan kondisi aki yang mati dalam waktu lama, resiko keruskan pada komponen elektronik lainnya akan meningkat.

Tinggal tunggu waktu saja.


Lohh ! Tapi Kok ada yang Aman-Aman aja ?

Ahh teori-teori nggak guna !! ðŸ˜†

Tunggu dulu boss.

Pada awalnya atau masih dalam penggunaan wajar.

Komponen elektronik didalam motor sama halnya peralatan elektronik rumah kita, kerusakannya tidak dapat dipastikan, ya kan boss ?

Ibaratnya gini, kalau voltase rumah tidak stabil, sering naik-turun, kadang bikin lampu bohlam putus dan sebagainya.

Sama hal-nya motor.

Intinya, gantilah aki tepat pada waktunya, jangan kecepatan (nanti dikira orang kaya raya super boros) atau nunggu sampai mati total ðŸ˜€

Salam safety riding bossku...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar